Puisi Belanda di Bahasa Indonesia (255) - Dutch poetry in Indonesian language (255 poems) - Nederlandse poëzie in het Indonesisch
Kamis, 14 Mei 2020
BRIGITTE SPIEGELER - Studio Rembrandt
STUDIO REMBRANDT
Bagaimana seandainya Rembrandt masih hidup
kemungkinan dia akan aktif dengan social media?
kulihat asisten yang melakukannya itu
Studio Rembrandt di Jodenbreestraat
kira-kira dengan 70 karyawan
seseorang berhubungan dengan kolektor-kolektor
yang lainnya bertanggung jawab
untuk peralatan
Jika dia hidup sekarang,
mungkinkah dia akan mengenakan pakaian
berlebihan seperti Warhol?
Tidak, kata teman wanitaku
yang juga seorang ahli tentang Rembrandt
berpakaian lebih seperti Elton John
spesialis dan bohemian
menari saat sedang bekerja
kalau ada niat
Tak bersedia setiap hari
untuk wawancara dan semua
yang tidak sangat penting
apakah dimasa lalu atau sekarang
Sebagian beberapa hal
tidak pernah berubah
Pelukis fanatik
seperti pengetsa yang
tak bisa terhentikan.
Terjemahan: © Siti Wahyuningsih dan Albert Hagenaars
13-05-2020
STUDIO REMBRANDT
Wat als Rembrandt nu leefde
zou hij actief zijn op sociale media?
zie eerder een assistent dat voor hem doen
Studio Rembrandt in de Jodenbreestraat
met zo’n 70 medewerkers
iemand voor relaties met verzamelaars
een ander verantwoordelijk
voor materialen
Had hij nu geleefd,
Zou hij zich extravagant kleden
à la Warhol wellicht?
Nee, zegt een vriendin
tevens Rembrandt expert
veel meer als Elton John
vakman en bohémien
dansend bij zijn werk
als de luim er naar staat
Niet iedere dag beschikbaar
voor interviews en alles wat
niet essentieel is
of het nu toen of nu is
Sommige dingen
veranderen niet
Het schilderbeest blijft
evenals de etser
nooit te stoppen.
STUDIO REMBRANDT
What if Rembrandt were alive today
would he have been active on social media?
more like some assistant to do it for him
Studio Rembrandt in Jodenbreestraat
with about 70 people on the payroll
someone for art collector relations
someone else responsible
for materials
Had he been alive today,
would he dress extravagantly
à la warhol perhaps?
No, says a girlfriend
cum Rembrandt expert
much more like Elton John
professional and bohemian
dancing while at work
if he was in the mood
Not available everyday
for interviews and all that
isn’t essential
whether it was then or now
Some things
never change
The fanatic painter
just like the etcher
remains unstoppable.
English translation: Scott Rollins
Ongeëvenaard / Without Equal
Penerbit: In de Knipscheer, kota Haarlem, 2019
Photo penyair: © Michiel Heffels
Gambar sampul buku: Rembrandt van Rijn / Brigitte Spiegeler
Desain sampul buku: Anders Kilian
Kunjungi juga:
Frozen Poets - Patung-patung, kuburan dan jejak lain dari penyair2
www.alberthagenaars.nl
Senin, 04 Mei 2020
ANNELIE DAVID - Pikirkan pada hutan
*
pikirkan pada hutan
keteraturan pohon-pohon
pagar rumpun bambu, roh-roh penjaga berwarna hijau yang lebih halus
mengelilingi sesuatu yang harus tersembunyi
yang sepertinya mundur ke belakang dedaunan yang bergantungan
ranting bawah menghalangi penampilan ke dalam
di luar pagar dengan jeruji tinggi terbalut oleh lumut ganggang
di sekitar merambat dan tangkai-tangkai yang mendesak melalui celah-celah
tiba tiba menganga besar, pembukaan antara disini dan disana
jadi aku masuk ke dalam tempat yang tumbuh lebat dan begitu diam-diam
seolah-olah seseorang yang bisa menembus ke dalam rahasia
Terjemahan: © Siti Wahyuningsih dan Albert Hagenaars
04-05-2020
*
denk aan het bos
de rangschikking van bomen
een haag beuken beschermgeesten in de meest zachte tinten groen
omringen iets dat verborgen moet blijven
dat zich terug te trekken schijnt achter overhangend
lover lage takken belemmeren de blik naar binnen
buitenom een hek van hoge spijlen beslagen met korstmos algen
rondom klimop en andere ranken die door de spleten dringen
opeens een gapend gat een opening tussen hier en daar
dus betreed ik het dichtbegroeide al zo heimelijke
als zou je een geheim binnen kunnen dringen
Schokbos
Penerbit: Oevers, kota Zaandam, 2020
Photo penyair: © Guido van Driel
Gambar-gambar: Guido van Driel
Desain sampul buku: Kades-Kaden.nl
Kunjungi juga:
Frozen Poets - Patung-patung, kuburan dan jejak lain dari penyair2
www.alberthagenaars.nl
Jumat, 01 Mei 2020
STEFAAN VAN DEN BREMT - Dua puisi pendek
*
Laut - begitu hijau, begitu hijau kebiruan
laut! Dan di dalam laut itu dari hijau
membiru, di sebelah sana melambai dan melayang
matahari - tanggelam dalam merahnya.
*
Aku adalah batu karang; apa yang terjadi
menjadi cerita lain. Itu cahaya masih
terpendam dalam diriku. Aku belum
memperlihatkannya, tapi dari dalam
aku berdarah
Terjemahan: © Siti Wahyuningsih dan Albert Hagenaars
30-04-2020
*
De zee – hoe groen, hoe groenblauw is
de zee! En in die zee van groen
dat blauwt, wenkt ginds en zwalkt
de zon – een drenkeling in rood.
*
Koraal ben ik al; wat ik word
is een ander verhaal. Het ligt
nog in mezelf besloten, ik geef
het nog niet bloot en bloed-
doorschoten
La mar tan verde. Lukisan: Solange Abbiati
*
La mar tan verde, de un verde
que azuela. Y en el azul
tirado de verde nos hace señas
el sol – cuyo rojo se hunde.
Terjemahan:Stefaan van den Bremt
Coral es lo que llegaré a ser
cuando tomo el color que aún
no me cubre, que no pongo
al descubierto, por más que
me queme la sangre
Terjemahan:Stefaan van den Bremt
Aku adalah batu karang. Lukisan: Solange Abbiati
In zee / Mar adentro
Penerbit: P, kota Leuven, 2020
Photo penyair: © Solange Abbiati
Lukisan sampul buku: Solange Abbiati
Kunjungi juga:
Frozen Poets - Patung-patung, kuburan dan jejak lain dari penyair2
www.alberthagenaars.nl
Langganan:
Postingan (Atom)